NARASIBALI.COM, SEMARAPURA – Serangkaian memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Klungkung menyelenggarakan rangkaian acara spektakuler bertajuk “Klungkung Youth Fest #7”.
Kegiatan ini menjadi momentum bagi para generasi muda untuk mengekspresikan kreativitas, menjunjung budaya lokal, sekaligus meningkatkan kepedulian terhadap isu-isu sosial dan lingkungan.
Hal itu ditegaskan Ketua DPD KNPI Kabupaten Klungkung Anak Agung Gde Mega Ary Putra, Sabtu (19/7/2025).
Menurut Anak Agung Gde Mega Ary Putra peringatan HUT KNPI yang digelar baru baru ini bukan hanya sebagai seremonial, namun menjadi ajang pembuktian bahwa pemuda Klungkung mampu bersaing, berkarya, dan memberikan kontribusi nyata bagi daerah dan bangsa”
“Melalui Klungkung Youth Fest, kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi pemuda untuk berkreasi dan berprestasi, sambil tetap menjunjung nilai-nilai budaya dan semangat kebersamaan,” ujarnya.
Dengan semangat “Bersatu dan Berkarya untuk Klungkung yang Lebih Maju”, HUT ke-52 KNPI di Klungkung menjadi tonggak penting dalam perjalanan pemberdayaan pemuda dan pelestarian budaya lokal.
Acara puncak dari perayaan ini digelar pada 4 hingga 6 Juli 2025 lalu di Alun-Alun Ida Dewa Agung Jambe Klungkung, yang dihadiri ribuan masyarakat dan dimeriahkan oleh berbagai bintang tamu seperti Lolot Band, Joni Agung & Double T, Tika Pagraky, Bondres Siti Buleleng, DJ Berlin. tidak hanya itu pada Klungkung Youth Fest 7 Kami memberikan ruang kepada seniman seperti Musisi Lokal Klungkung, Model, Penari.
Sebelumnya, sejumlah kompetisi digelar untuk mengakomodasi kreativitas dan potensi pemuda Klungkung dan nasional, di antaranya: Kompetisi film cerita pendek tingkat nasional dengan tema “Jika Kalian Melihat Sampah, Apa yang Akan Kalian Lakukan?”. Festival ini mengajak anak muda untuk peduli terhadap lingkungan melalui karya sinematik.
Selain itu juga digelar kompetisi antar pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA di bidang Esports, Design, dan Brand Ambassador yang diadakan se-Kabupaten Klungkung. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan potensi digital dan kreativitas generasi muda.Sementara ‘Lomba Tari Sekar Cempaka’, lomba ini bertujuan melestarikan budaya lokal melalui seni tari tradisional. Diikuti oleh peserta dari kalangan SMA/K dan LPK se-Kabupaten Klungkung. sug/nbc