Friday, July 4, 2025
HomeBerita UtamaWarga Tergeletak Viral di Medsos Terlihat Kejang kejang, Bukan Akibat Balapan Liar

Warga Tergeletak Viral di Medsos Terlihat Kejang kejang, Bukan Akibat Balapan Liar

Kawasan PKB Klungkung Kerap Dijadikan Lokasi Balapan Liar. Ini Imbauan Kapolsek Klungkung.

NARASIBALI.COM, SEMARAPURA – Viral di Media Sosial (Medsos), video diduga kecelakaan di sekitar jembatan merah, tepatnya di kawasan jembatan merah di Eks Galian C Klungkung.

Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat seorang warga tergeletak di tengah jalan. Warga yang tidak menggunakan helm tersebut tampak kejang, dan disaksikan oleh teman-temannya.

Disebutkan dalam keterangan di video yang beresar di Medsos, telah terjadi kecelakaan tabrakan antara Kawazaki Ninja. Kejadian ini menyebabkan korban harus dilarikan ke rumah sakit.

Kasat Lantas Polres Klungkung AKP Untung Laksono mengatakan, insiden kecelakaan itu dilaporkan terjadi Minggu (13/4/2025). Korban dalam keadaan selamat dan kondisinya baik saat dibawa ke rumah sakit.

“Kondisi korban dalam keadaan baik, saat dibawa ke rumah sakit, tidak seperti (kejang) yang di video,” ujar Untung, Senin (14/4/2025).

Menurutnya saat kejadian korban sebenarnya tidak sedang balapan liar, namun kumpul bersama teman-temannya. Namun datang pecalang dan pria berpakaian adat, mereka lalu berupaya kabur dan terjadilah kecelakaan itu.

“Dikiranya mereka digerebek, lalu mereka berupaya kabur. Informasi sementara seperti itu, saat ini penyidik masih mencari keberadaan yang bersangkutan, biar jelas informasinya kami masih dalami,” ungkap Untung.

Kapolsek Klungkung Kompol I Wayan Sujana mengatakan, pihaknya kerap menerima laporan dari masyarakat, jika kawasan PKB (Pusat Kebudayaan Bali) di Klungkung kerap dijadikan lokasi balap liar.

“Kami sering menerima informasi kawasan PKB ini kerap dijadikan lokasi trek-trekan (balap liar). Sehingga patroli digencarkan. Saat kami patroli, mereka biasanya bergerak ke arah lain,” jelas Sujana.

Pihak kepolisian saat ini terus menggencarkan patroli secara bergantian di kawasan tersebut. Termasuk mengerahkan aparat berpakaian sipil, untuk dapat mencegah balapan liar yang beberapa kali merenggut korban jiwa di kawasan tersebut.

“Kami imbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas balapan liar, karena itu membahayakan diri sendiri dan orang lain. Kami terus berupaya mencegah agar tidak ada korban jiwa dari balapan liar ini,” ungkapnya. sug/nbc

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular

Recent Comments